SERI BELAJAR MENULIS 26: Self Publishing
www.facebook.com/Sarana.Pustaka
Kendala yang biasanya akan Anda hadapi ketika Anda mengirimkan naskah Anda ke sebuah penerbit:
1. Antre review, bisa berbulan-bulan dan belum tentu diterbitkan
2. Antre terbit
3. Beberapa penerbit mewajibkan Anda membeli sendiri buku tersebut dalam jumlah tertentu (ada yang mewajibkan minimal 500 eks)
4. Kalau sudah terbit, royalty kecil masih dipotong pajak 15%
5. Itu pun kalau penerbitnya disiplin membayar.
Tidak adakah jalan lain melawan sistem itu? ADA: self publishing!!!
Menjawab pertanyaan Bapak Paulus Subiyanto mengenai self publishing:
Gagasan dasarnya adalah buku ditulis sendiri, diedit sendiri, disetting sendiri, diberi cover sendiri, dicetak sendiri, dijual sendiri, untungnya buat sendiri.
Seperti
itu gagasan dasarnya. Sekadar informasi: penerbit akan menjual buku Anda
dengan harga--biasanya--4 sampai 5 kali harga cetak. Jadi, apabila buku
Anda dijual di toko-toko buku dengan harga Rp50.000, sebenarnya ongkos
cetaknya hanya Rp10.000 s.d. Rp12.500.
Kok penerbit untungnya besar sekali? Tentu tidak...
Begitu Pak Paulus Subiyanto...
Kok penerbit untungnya besar sekali? Tentu tidak...
Begitu Pak Paulus Subiyanto...
Komentar
Posting Komentar